Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah live in di desa Ponjong. Sebenyak 10 orang dari mahasiswa Malaysia berbaur dengan masyarakat ponjong..Mereka menginap di kompleks Panti Asuhan Rumah Sejahtera.
Selama tiga hari, dari Minggu sampai Selasa (20-23/6) mereka melakukan berbagai kegiatan.Seperti mengisi kajian-kajian keislaman,diskusi dengan pemerintah desa terkait dengan konsep pengelolaan desa dan pengembangan potensi desa ponjong.
Kemudian acara diakhiri dengan mengunjungi sentra pembibitan lele UPR Sumarah ,melihat proses pembuatan Emping Jagung dan diakhiri dengan kunjungan ke KPK (Komunitas Pengupas Kacang).
KPK merupakan kelompok ibu-ibu yang berprofesi sebagai pengupas kacang di desa Ponjong.
Salah satu peserta, Nur Adlin menyampaikan kesan bahwa sangat senang dengan kegiatan yang dilakukan,serta merasakan masyarakat masih mengedepankan budaya kekeluargaan dan gotong royong yang menjadi ciri dari masyarakat perdesaan.
Dicky Kurniawan ,salah satu pendamping lokal dari UMY,Menyampaikan bahwa program live in untuk mendekatkan mahasiswa Malaysia dengan budaya masyarakat.(gunungkidulonline.com)